SAWAHLUNTO adalah sebuah kota lama yang dulunya bekas tambang batubara terbesar di dunia, ketika kita melihat dari bukit-bukit yang ada di sawahlunto mata kita akan melihat sebuah menara kecil yang sangat tinggi, menara tersebut yang kini telah menjadi menara mesjid agung nurus islam. Dulunya bekas cerobong asap PLTU.
Bagaimana cceritanya bisa menjadi mesjid ??? beginilah ceritanya:
abad 19 pertumbuhan infrastruktur Sawahlunto begitu berkembang dengan pesat yang di pacu dengan aktivita pertambangan batu bara.
Dan pada tahun 1894 dibangunlah PLTU (pusat pembangkit listrik tenaga uap) di kubang sirakuk. Dengan letak pembangkit listrik ini berada di pinggis Batang Lunto. karena hadirnya pembangkit listrik ini maka pertambangan di sawahlunto lebih cepatuntuk menggerakkan berbagai mesin listrik dipertambangan ,seperti : lori listrik pengangkut batu bara.
pada tahun 1924 PLTU ini di pindahkan ke daerah salak, dikarenakan Berkurangnya Debil Air di aliran Batang Ombilin.yang semakin berkurang. Sepeninggalan bekas PLTU yang di kubang sirakuk pada akhinya di ahli fungsikan sebagai gudang dan pembangkitan senjata di masa revolusi.
Kemudian, paca revolusi di tahun 1952 pada bekas bangunan PlTU yang besar dan megah tersebut, dibangun masjid dengan 3 kubah. Sedangkan bekas menara cerobong asap PLTU yang berketinggian 75 meter dijadikan menara masjid.
Selain masjid Yang menarik perhatian tersebut masih banyak sejarah yang terdapat di sawahlunto.
Di mulai dari seorang tiong hoa yang datan berdagang di sawahlunto yang bernama Pek Sin KEK. yangt sukses di sawahlunto, dan sampai masjid agung ini.
Marilah Datang Ke Sawahlunto .....
Bagaimana cceritanya bisa menjadi mesjid ??? beginilah ceritanya:
abad 19 pertumbuhan infrastruktur Sawahlunto begitu berkembang dengan pesat yang di pacu dengan aktivita pertambangan batu bara.
Dan pada tahun 1894 dibangunlah PLTU (pusat pembangkit listrik tenaga uap) di kubang sirakuk. Dengan letak pembangkit listrik ini berada di pinggis Batang Lunto. karena hadirnya pembangkit listrik ini maka pertambangan di sawahlunto lebih cepatuntuk menggerakkan berbagai mesin listrik dipertambangan ,seperti : lori listrik pengangkut batu bara.
pada tahun 1924 PLTU ini di pindahkan ke daerah salak, dikarenakan Berkurangnya Debil Air di aliran Batang Ombilin.yang semakin berkurang. Sepeninggalan bekas PLTU yang di kubang sirakuk pada akhinya di ahli fungsikan sebagai gudang dan pembangkitan senjata di masa revolusi.
Kemudian, paca revolusi di tahun 1952 pada bekas bangunan PlTU yang besar dan megah tersebut, dibangun masjid dengan 3 kubah. Sedangkan bekas menara cerobong asap PLTU yang berketinggian 75 meter dijadikan menara masjid.
Selain masjid Yang menarik perhatian tersebut masih banyak sejarah yang terdapat di sawahlunto.
Di mulai dari seorang tiong hoa yang datan berdagang di sawahlunto yang bernama Pek Sin KEK. yangt sukses di sawahlunto, dan sampai masjid agung ini.
Marilah Datang Ke Sawahlunto .....
0 komentar:
Post a Comment
PERHATIKAN, Sebelum berkomentar :
1. Dilarang berkomentar tentang SPAM
2. Dilarang berkomentar tentang SARA
3. Dilarang Memasang Back Link di komentar
Selamat Berkomentar :)